Jakarta
Pemukajaya.com-Modernisasi Alutsista TNI yang diprioritaskan pada akuisisi Alutsista strategis menjadi salah satu topik yang dibahas dalam Rapat Koordinasi Logistik (Rakorlog) TNI AL tahun 2022 yang dilaksanakan di Gedung Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap Jakarta Timur, Selasa (29/3).
Prioritas akuisisi Alutsista strategis tersebut diantaranya akuisisi satelit militer sistem rudal strategis dan taktis (anti udara, anti kapal dan darat ke darat), sistem penginderaan bawah permukaan, serta sistem pesawat/kapal tanpa awak (drone) yang diintegrasikan dengan konsep Network Centric Warfare (NCW) yang melibatkan tri-matra terpadu.
Selain itu Rakorlog TNI AL kali ini juga membahas kelanjutan program pengadaan, penggantian, retrofit / refurbish pesawat tempur strategis, penambahan jumlah kapal selam, kapal frigate, kapal korvet, kapal cepat rudal, dan kapal patroli dengan kemampuan operasional dan kemampuan tempur penuh, serta penambahan jumlah alat angkut militer dengan melibatkan industri pertahanan guna mendukung kebijakan pemerintah menciptakan kemandirian pemenuhan Alutsista.
Rakorlog TNI AL tahun 2022 yang dibuka oleh Asisten Logistik (Aslog) Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Muda TNI Puguh Santoso mewakili Kasal Laksamana TNI Yudo Margono tersebut mengambil tema “Dengan Semangat Menuju TNI AL Yang Profesional, Modern dan Tangguh, Jajaran Logistik Angkatan Laut Siap Meningkatkan Dukungan Logistik Terpadu Guna Mendukung Tugas Pokok TNI AL Dalam Rangka Menyukseskan Program Pemulihan Ekonomi Nasional Dan Reformasi Struktural”.
Kasal dalam sambutannya yang dibacakan Aslog Kasal mengatakan bahwa kinerja yang baik dan keberhasilan operasi tidak lepas dari peran dukungan logistik yang handal, sehingga tugas dan target yang dibebankan oleh pemerintah dapat terlaksana dan dicapai. Namun kondisi anggaran negara yang terbatas serta adanya kebijakan refocusing guna penanggulangan pandemi Covid-19 menuntut untuk lebih efektif dan efisien dalam mengelola anggaran yang tersedia.
Selanjutnya Kasal menyampaikan bahwa Alutsista dan peralatan tempur mempunyai nilai yang sangat strategis dan krusial dalam mendukung keberhasilan tugas TNI AL. Dengan demikian, pembinaan terhadap peralatan tempur tersebut yang bertumpu pada kemampuan operasional merupakan kegiatan yang harus dilakukan dengan baik karena memiliki dampak yang sangat strategis.
Kasal berharap dari Rakorlog tersebut akan didapatkan pemikiran berupa evaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan dan merumuskan rancangan kegiatan periode berikutnya serta dapat menemukan solusi pemikiran baru yang dapat diiplementasikan dalam rangka peningkatan dukungan logistik terpadu TNI Angkatan Laut.
Rakorlog TNI AL tahun 2022 yang diikuti semua pejabat kewasgiatan logistik dari seluruh Kedinasan, Kotama dan Satker TNI AL dilaksanakan sehari dan ditutup oleh Wakasal Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono. (jones Hutabarat)